Posts

Showing posts from August, 2014

siluman babi

Mat_7:6  "Jangan kamu memberikan barang yang kudus kepada anjing dan jangan kamu melemparkan mutiaramu kepada babi , supaya jangan diinjak-injaknya dengan kakinya, lalu ia berbalik mengoyak kamu."  Sebenarnya aku tidak tahu bagaimana membedakan babi dan manusia. Seandainya aku salah dan ternyata yang kukira manusia adalah babi, aku sangat berharap babi-babi itu akan menjadi manusia suatu hari nanti, dan mengerti bahwa mutiara yang kuberikan waktu itu sangatlah berharga. Tapi bisakah mereka berubah menjadi manusia? Apakah teori siluman babi benar ada? 

Coba ke lorong sebelah sana

Lihat ke sana. Picingkan matamu. Di lorong sebelah sana kamu akan mendapatkan pintu. Pintu yang menuju pusat kendali tubuh. Dapatkah kau cium bau yang berasal dari balik pintu itu? Baunya agak gosong, ya? Ya mungkin sedikit agak gosong. Tapi jangan takut, ayo dekati pintu itu, aku mau menunjukkan sesuatu padamu. Coba buka perlahan pintu itu. Perlahan saja, jangan sampai bersuara. Ya, seperti itu. Gelap sekali, ya. Jangan. Jangan nyalakan lampu. Perhatikan saja sekitarmu. Tutup saja hidungmu kalau kau tidak kuat dengan bau gosongnya. Apa kau bisa tebak kau berada di ruangan apa sekarang? Ya, ini ruangan otakku dan itu isi otakku. Kau sudah menjalani lorong menuju otakku. Maaf tidak ada apa-apa disana. Semua nyaris gosong karena kekecewaan. Maaf tidak ada lagi semangat yang kau temukan di awal. Semangat itu sudah terpental karena ulah mereka.  Otakku berputar. Bekerja untuk mereka yang tidak sadar berapa banyak bahan bakar yang telah kuhabiskan untuk mereka. Aku tidak butuh ucapan terima

Andrew dan Thomas

adalah dua orang murid. yang pertama bernama si Pencari, dan yang kedua si Peragu. si Pencari adalah seorang yang rajin mencari jawaban dari setiap hal, dan si Peragu adalah seorang yang selalu butuh kepastian untuk setiap hal. mereka memiliki karakter berbeda namun harus bekerjasama. tapi karena telah sepakat, mereka dapat bekerja sama. suatu hari semua keadaan berubah. ada masalah. ketika berjalan di hutan hingga tiba di persimpangan jalan, mereka harus berpisah. si Pencari harus pulang dulu ke rumahnya untuk mencari peralatan menembus hutan dan mengambil belokan yang satu, sedangkan si Peragu harus melanjutkan perjalanan ke arah berlawanan. artinya, mereka tidak bisa lagi bekerja sama berbarengan. si Pencari mencari akal, supaya bisa bekerjasama lagi di kemudian hari. ia menjanjikan jalan keluar. tapi rupannya akalnya terlalu panjang, butuh bertahun-tahun jika mengikuti rencana si Pencari. butuh menjalani perjalanan panjang untuk mencapai titik temu. si Peragu butuh kepa